Senin, 21 November 2011

Wall-E


WALL•E adalah sebuah film animasi yang diproduksi oleh Pixar Animation Studios dan dirilis oleh Walt Disney Pictures. Tokoh utama dalam film ini adalah sebuah robot yang bernama WALL•E. Film ini dirilis pada tanggal 27 Juni 2008. Film yang disutradarai oleh Andrew Stanton, yang sebelumnya menyutradarai Finding Nemo dan memenangkan Academy Award untuk kategori film animasi. Jim Morris, yang sebelumnya bekerja untuk Lucasfilm, menjadi produsernya. Karakter-karakter dalam WALL•E, sebagian besar suaranya tidak disuarai oleh manusia, tetapi oleh suara mekanik.

Andrew Stanton telah membayangkan WALL•E sebelum Toy Story dibuat: Ide ini terpikir saat Stanton mengilhami sebuah kalimat pertanyaan, "Jika manusia meninggalkan Bumi dan lupa mematikan robot terakhir yang tertinggal, apa yang akan terjadi?" Pete Docter telah mengembangkan tulisannya untuk film ini selama dua bulan pada tahun 1995, setelah mendengar penjelasan dari Stanton yang memutusan untuk membuat Monsters, Inc. (2001), ia juga masih ragu untuk menceritakan kisah cinta. Ide WALL-E masih membayangi otak Stanton, karena minatnya yang sangat besar terhadap luar angkasa dan mempersonifikasikan benda-benda mati.

Model robot didapati saat Stanton mengatakan kepada kru animator, "Bayangkanlah berbagai macam peralatan yang ada, kemudian cari perwatakan di dalamnya." Ketika merencanakan tokoh utama, para animator mendapat ide dari sebuah binokular dan Luxo Jr., sebuah lampu yang ditampilkan dalam logo Pixar. Saat Stanton sedang bermain-main dengan sebuah binokular untuk mengekspresikan kesedihan. Stanton berkata, "Kalian tidak perlu membuat mulut, dan juga tidak perlu hidung, kalian dapat menampilkan kepribadian dari matanya, sehingga penonton akan merasakan ia bukanlah manusia yang berbadan robot". Bentuk fisik WALL•E mirip seperti kura-kura dan tank baja yang membuatnya dapat melalui berbagai jenis daratan. Stanton juga mengakui bahwa ia juga dipengaruhi oleh Johnny 5 dari film Short Circuit yang pernah ditontonnya sekali.

Stanton mengemukakan ceritanya kepada Ben Burtt yang juga berperan dalam phttp://www.blogger.com/img/blank.gifengisian suara. Dalam film ini sedikit sekali percakapan; Stanton bercanda dengan mengatakan, "Saya sebenarnya sedang membuat R2-D2: The Movie", dengan melibatkan karya-karya Burtt di Star Wars. Untuk menghasilkan percakapan, Burtt mengambil berbagai macam bunyi mekanik, lalu menggabungkannya supaya menyerupai percakapan. Ketika WALL•E mengisi ulang baterainya melalui tenaga sinar matahari, ia membunyikan suara yang mirip dengan bunyi pembukaan dari komputer Macintosh saat ini. Masalah minimnya percakapan dalam cerita, produser eksekutif John Lasseter menyatakan bahwa seni animasi adalah tentang tingkah laku suatu watak, bukan percakapannya. Berpedomanlah pada bagaimana kalian menceritakannya, bukan banyak dan sedikitnya dialog."

Paper Toy Wall E

Design By kspudw
Builder By Royaje

Download Pattern Wall-E

Tidak ada komentar:

Posting Komentar